|    
                      
                      
                      
                       
                    DOROBO 
                      Pencuri dan berbagai aksinya  
                      
                    Kejahatan apa yang paling umum terjadi di negara ini ? 
                      Jawabannya mungkin adalah dorobou atau pencurian. Budaya 
                      kerja keras dari orang Jepang, jam kerja yang panjang tentu 
                      merupakan surga bagi para pencuri karena hal itu berarti 
                      pemilik rumah meninggalkan rumahnhya dalam waktu yang lebih 
                      lama. Dengan sedikit observasi kecil, biasanya pecuri sudah 
                      bisa mendapatkan informasi penting seperti, pekerjaan korbannya, 
                      jam pergi dan pulang kerja dll. Cara mengintai yang paling 
                      disukai adalah dengan membawa anjing peliharaan, sehingga 
                      sepintas tampak seperti penduduk yang tinggal di sekitar 
                      pemukiman yang sedang membawa anjingnya jalan jalan. Cara 
                      yang cukup cerdas tentu saja.  
                    Sasaran utama adalah uang dan perhiasan 
                    Pelaku biasanya masuk dengan cara memecahkan kaca jendela 
                      yang ada di belakang rumah yang sebelumnya diawali dengan 
                      memplaster bagian tertentu dari kaca untuk menghindari kaca 
                      yang pecah berserakan. Sasaran utamanya biasanya adalah 
                      uang cash dan benda berharga lainya seperti emas, perak 
                      dan barang elektronik kecil lainnya yang mudah di bawa seperti 
                      note komputer, kamera dll. Barang lainya dalam ukuran besar 
                      biasanya jarang disentuh.  
                    Mereka benar benar sangat profesional. Dari beberapa tayangan 
                      televisi, yang menampilkan aksi seorang bekas pencuri ulung 
                      yang "katanya" sudah insaf. Mereka bekerja dengan 
                      sangat cepat dan dalam hitungan kurang dari 15 menit mereka 
                      sudah mampu menemukan sebanyak 4 dari 5 buah amplop berisi 
                      benda berharga, yang disembunyikan oleh pemilik rumah.  
                    Adapun tempat yang umum digunakan untuk menyembunyikan 
                      benda berharga antara lain dibalik hiasan atau lukisan dinding, 
                      di dalam reffrigerator, di bawah pot tanaman atau bunga 
                      dan terakhir diselative atau direkatkan di bawah laci meja. 
                      Satu satunya amplop yang tidak ditemukan adalah yang tersimpan 
                      di ruang anak. Kebanyakan pencuri katanya cendrung tidak 
                      akan menyentuh kamar anak anak. 
                    Jadi bagi pembaca hendaknya mulai sedikit hati hati karena 
                      tempat yang kita anggap aman dan tidak mungkin temukan oleh 
                      orang lain ternyata adalah merupakan tempat yang tidak aman. 
                      Ingatlah, pencuri juga manusia jadi pasti mempunyai pikiran 
                      yang sama dengan kita. Menyembunyikan kunci rumah di bawah 
                      keset atau di bawah pot bunga juga bukanlah tempat yang 
                      aman karena sebelum memutuskan untuk merusak jendela, mereka 
                      juga pasti akan mencoba beberapa saat untuk mencari anak 
                      kunci yang mungkin disembunyikan oleh sang pemilik rumah. 
                     
                     
                      Rajinlah mengecek kotak post 
                    Beberapa kondisi yang sering mengundang pencuri untuk datang 
                      adalah sebagai berikut :  
                    
                      - Surat yang menumpuk di kotak surat dan meluber sampai 
                        keluar kotaknya karena kepenuhan.
 
                      - Jemuran yang dibiarkan sampai larut malam atau bahkan 
                        berhari hari tergantung di beranda rumah
 
                      - Lampu beranda yang tidak dimatikan pada siang hari
 
                      - Halaman rumah yang penuh dengan daun musim gugur yang 
                        tidak disapu dan dibersihkan, dll
 
                     
                     Karena kebanyakan orang Jepang tinggal di apartemen, dua 
                      kasus terakhir tentu saja bisa diabaikan apalagi kebanyakan 
                      rumah sekarang sudah dilengkapi dengan lampu timer sehingga 
                      akan menyala atau padam sesuai dengan waktu yang diinginkan. 
                    Beberapa kasus langka kadang terjadi yaitu seseorang berpura 
                      pura sebagai petugas pemberis kaca jendela dan dengan menggunakan 
                      seutas tali mereka menyasar rumah apartement yang jendela 
                      berandanya dibiarkan terbuka. Demikian juga rumah bertingkat 
                      yang memiliki pohon besar di dekatnya yang tanpa kita sadari 
                      sebetulnya adalah merupakan jalan masuk yang mudah untuk 
                      para pencuri. 
                    Untuk kasus di Indonesia mungkin yang paling umum adalah 
                      lampu yang tetap menyala siang hari dianggap sebagai jalan 
                      bagi pencuri untuk masuk karena dianggap rumah tersebut 
                      dalam kedaan kosong., jadi ada baiknya diperhatikan. Rumah 
                      yang tetap gelap gulita pada malam hari juga mempunyai kemungkinan 
                      yang sama. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi seperti 
                      mamakai lampu dengan timer seperti yang dilakukan oleh orang 
                      Jepang mungkin adalah salah satu pilihan terbaik walaupun 
                      tentu saja berharga sedikit mahal. 
                     
                      Pencurian jenis baru 
                    Belakangan ini mulai muncul modus operandi jenis baru , 
                      yaitu mengangkut semua barang tanpa pandang bulu tanpa sisa 
                      alias sistem sapu bersih. Pelaku yang tentu saja dilakukan 
                      secara berkelompok ini berseragam layaknya perusahaan jasa 
                      pindah rumah umumnya sehingga siapapun tidak akan menduga 
                      sama sekali kalau mereka adalah kawanan pencuri yang sedang 
                      menjalankan aksinya. Pencuri golongan ini mempunyai skill 
                      yang lebih tinggi, tidak perlu dengan merusak kaca jendela, 
                      seperti pencuri tradisioal umumnya, tapi masuk melalui pintu 
                      depan tentu dengan kunci ajaibnya.  
                    Perusahaan jasa pindah rumah di Jepang umumnya bekerja 
                      sangat cepat dan mampu mengangkut bersih semua barang dan 
                      perabotan Anda dalam waktu kurang dari lima jam. Pencuri 
                      jenis baru ini, karena umumnya dilakukan dalam kelompok 
                      yang lebih banyak, tentu mampu bekerja jauh lebih cepat. 
                      Beberapa kasus dilaporkan, sang korban yang kaget dan shock 
                      mendapati seisi prabotan rumahnya yang bersih tanpa sisa 
                      sehabis ditinggal pergi berbelanja ke pasar.  
                    Semua barang hasil jarahannya biasanya di bawa dan dijual 
                      di negara lain karena untuk menjualnya di dalam negeri jepang 
                      sendiri seperti cukup kesulitan karena kebanyakan orang 
                      enggan membeli barang bekas disamping juga karena harga 
                      barang bekas yang cendrung dihargai terlalu murah di dalam 
                      negeri. Pencurian jenis ini biasaya cendrung dilakukan oleh 
                      orang asing. 
                     
                      Pencurian dengan kekerasan 
                    Pencuri yang disertai dengan kekerasan belakangan juga 
                      mulai terjadi yang mungkin lebih tepat disebut perampok 
                      dari pada pencuri. Untuk menghilangkan jejak mereka biasanya 
                      akan menghabisi korbannya. tanpa ampun. Kuil dan tempat 
                      ibadah merupakan salah satu tempat yang sering dijadikan 
                      sasaran oleh mereka. Aksi brutal mereka yang umumnya selalu 
                      diakhiri dengan menghabisi nyawa korbanya menimbulkan dugaan 
                      kalau pelakunya adalah orang asing yang tidak ingin wajah, 
                      bahasa, dan dialek bahasanya diketahui oleh korbannya.  
                    Tentu saja semua ini cuma dugaan saja, karena sampai saat 
                      ini sang pelaku tidak pernah tertangkap. Seperti halnya 
                      kasus yang terjadi di negara atau daerah mana saja, segala 
                      sesuatu yang jelek biasanya selalu dipercaya datang dari 
                      luar. Susah memang, namanya juga ke-percaya-an. 
                      
                    Penutup 
                    Demikian sekilas tulisan tentang pencurian di negara Jepang. 
                      Menurut saya pribadi prosentase kasus pencurian yang terjadi 
                      di negara tersebut sangatlah kecil namun terlihat besar 
                      dan tidak aman karena banyak diekspose di media masa. Secara 
                      umum tingkat keamanan di Jepang relatif sangat rendah atau 
                      bahkan tidak berlebihan kalau saya katakan terlalu aman. 
                     
                      
                    Ditulis oleh : nyoman ardika 
                      Osaka, 10 Maret 2008 
                    REFFERENSI : 
                      Program siaran televisi, gosip dll 
                      Yang jelas bukan pengalaman sendiri 
                     
                     
                      
                     
                    
                    
                       
                     
                        
                        
                        top page  
                      |